PEKAN PINTAR IPNU IPPNU DALEMAN GELAR PELATIHAN PUBLIC SPEAKING, CETAK SANTRI DAN KADER MAHIR BERBICAR
Pcipnuippnusampang- Dalam gelaran "Pekan Pintar", Pimpinan Ranting (PR) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Daleman sukses menyelenggarakan pelatihan *public speaking* yang bertempat di Pondok Pesantren (PP.) Alamatus Sa'adah Laeran Daleman pada Sabtu, 10 Mei 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kemampuan berbicara di depan umum bagi pengurus, anggota, serta para santri pondok pesantren.
Pelatihan ini menghadirkan Abd Wahid, S.H., sebagai pemateri yang kompeten di bidangnya. Puluhan peserta yang terdiri dari pengurus dan anggota PR IPNU IPPNU Daleman, serta para santri PP. Alamatus Sa'adah antusias mengikuti jalannya acara.
Ketua PR IPNU Desa Daleman, Rekan Syamsuri Safari, dalam keterangannya menyampaikan bahwa pelatihan ini memiliki tujuan ganda. "Pertama, kami ingin melatih para pengurus, anggota, dan santri agar memiliki kemampuan menjadi *public speaker* yang handal. Kedua, kami berharap agar segala aspirasi dan inisiatif yang ada dalam benak mereka dapat tersampaikan dengan baik kepada khalayak," ujarnya.
Lebih lanjut, Rekan Syamsuri Safari menambahkan bahwa pelatihan ini juga dipersiapkan untuk mencetak kader dan santri yang siap mengemban amanah sebagai pembicara dalam berbagai acara. "Kami ingin, jika ada event yang membutuhkan sosok yang berbicara di depan umum, mereka yang telah mengikuti pelatihan ini bisa dan mampu untuk melaksanakannya," tegasnya.
Materi yang disampaikan oleh Abd Wahid, S.H., meliputi dasar-dasar *public speaking*, teknik menyampaikan pesan yang efektif, cara mengatasi rasa gugup, hingga praktik berpidato dan menyampaikan presentasi. Para peserta terlihat aktif dalam sesi diskusi dan praktik yang diberikan oleh pemateri.
Dengan digelarnya pelatihan *public speaking* dalam rangkaian "Pekan Pintar" ini, diharapkan para pengurus, anggota IPNU IPPNU Daleman, serta para santri PP. Alamatus Sa'adah memiliki bekal kemampuan komunikasi yang mumpuni. Kemampuan ini diharapkan dapat menjadi modal berharga dalam mengembangkan organisasi, menyampaikan gagasan-gagasan positif, serta berkontribusi aktif dalam berbagai kegiatan di lingkungan pesantren maupun masyarakat luas. Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan pelajar NU dan pesantren.
Penulis: Zeinal Abidin
Pewarta : Warda

Leave a Comment